Jumat, 13 Januari 2012
Hubungan Antara SQ, EQ dan IQ
Hubungan Antara SQ, EQ dan IQ
Menurut Stephen R. Covey, IQ adalah kecerdasan manusia yang berhubungan dengan mentalitas, yaitu kecerdasan untuk menganalisis, berfikir, menentukan kausalitas, berfikir abstak, bahasa, visualisasi, dan memahami sesuatu. IQ adalah alat kita untuk melakukan sesuatu letaklnya di otak bagian korteks manusia. Kemampuan ini pada awalnya dipandang sebagai penentu keberhasilan sesorang. Namun pada perkembangan terakhir IQ tidak lagi digunakan sebagai acuan paling mendasar dalam menentukan keberhasilan manusia. Karena membuat sempit paradigma tentang keberhasilan, dan juga pemusatan pada konsep ini sebagai satu satunya penentu keberhasilan individu dirasa kurang memuaskan karena banyak kegagalan yang dialami oleh individu yang ber IQ tinggi (dalam Sukidi).
Senin, 09 Januari 2012
Teori Psikologi Pendidikan
A. Teori Psikologi Pendidikan
1. Teori Belajar Behavioristik
1.1. Teori Belajar Behavioristik
Prilaku adalah segala sesuatu yang kita lakukan dan bisa dilihat secara langsung, anak membuat poster, guru tersenyum, anak mengganggu anak lain dan sebagainya.
Behavioristik bertolak dari anggapan bahwa hampir semua tingkah laku adalah hasil belajar dan diubah dengan belajar. Melalui belajar seseorang akan memiliki pengetahuan, bahasa, sikap, nilai, keterampilan, ketakutan, sifat dan kemampuan untuk mengontrol diri.
Dasar -dasar Psikologi
Dalam teori psikoanalitik, struktur kepribadian manusia itu terdiri dari id, ego dan superego :
1. Id adalah komponen kepribadian yang berisi impuls agresif dan libinal, dimana sistem kerjanya dengan prinsip kesenangan “pleasure principle” atau nafsu atau dorongan-dorongan kenikmatan yang harus dipuaskan, bersifat alamiah pada manusia.
Id merupakan sistem kepribadian yang orisinil, dimana ketika manusia itu dilahirkan ia hanya memiliki Id saja, karena ia merupakan sumber utama dari energi psikis dan tempat timbulnya instink. Id tidak memiliki organisasi, buta, dan banyak tuntutan dengan selalu memaksakan kehendaknya. Aktivitas Id dikendalikan oleh prinsip kenikmatan dan proses primer. Id mulai berkembang pada usia bayi, bagian kepribadian yang paling primitif, dan sudah ada sejak lahir Aspek biologis dari kepribadian. Id terdiri dari dorongan (impuls) dasar:kebutuhan makan, minum, eliminasi, menghindari rasa sakit, memperoleh kenikmatan sosial.
Minggu, 08 Januari 2012
MULTIPLE INTELLEGENCES ( MULTI KECERDASAN)
A. PENGERTIAN KECERDASAN
Intelligence adalah keseluruhan kemampuan individu untuk berfikir dan bertindak secara terarah, serta mengolah dan menguasai lingkungan secara efektif (Marthen Pali,1993). Konsep Intelegensi awalnya dirintis oleh Alfred Bined 1964, mempercayai bahwa kecerdasan itu bersifat tunggal dan dapat diukur dalam satu angka.
Selanjutnya gardner ( 2002) memaparkan pengertian kecerdasan mencakup tiga faktor :
1.kemampuan menyelesaikan masalah yang terjadi dalam kehidupan manusia.
2.kemampuan menghasilkan persoalan-persoalan baru untuk diselesaikan.
3.kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang akan memunculkan penghargaan
dalam budaya seorang individu.
Kamis, 05 Januari 2012
Lega Curhat di BK
G |
URU BK, mereka paling ditakuti sama anak yang suka melanggar aturan sekolah. Eits tunggu dulu, nggak semua murid anti sama guru BK lho. Justru mereka menjadikan guru BK sebagai tempat curhat.
Yaps, guru BK memang berfungsi khusus untuk memberikan layanan bimbingan dan konseling kepada para siswa. Guru BK banyak juga berperan dalam mendekati siswa dari hati ke hati. Khususnya untuk siswa – siswa yang memiliki masalah. Istilah gaulnya, guru tempat curhat gitu.
Rabu, 04 Januari 2012
Dasar - dasar BK
Miller (I. Djumhur dan Moh. Surya, 1975) mengartikan bimbingan sebagai proses bantuan terhadap individu untuk mencapai pemahaman diri yang dibutuhkan untuk melakukan penyesuaian diri secara maksimum di sekolah, keluarga dan masyarakat.
United States Office of Education (Arifin, 2003) memberikan rumusan bimbingan sebagai kegiatan yang terorganisir untuk memberikan bantuan secara sistematis kepada peserta didik dalam membuat penyesuaian diri terhadap berbagai bentuk problema yang dihadapinya, misalnya problema kependidikan, jabatan, kesehatan, sosial dan pribadi. Dalam pelaksanaannya, bimbingan harus mengarahkan kegiatannya agar peserta didik mengetahui tentang diri pribadinya sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat.
Langganan:
Postingan (Atom)